4 Wisata Sejarah Mengenang Tragedi G30S PKI di Jakarta

- Jurnalis

Friday, 27 September 2024 - 09:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,JAWA TENGAH, 27 SEPTEMBER 2024

Pada 30 September diperingati sebagai peristiwa berdarah yang dikenal sepanjang sejarah, yaitu pemberontakan G30S PKI. Beberapa tempat di Indonesia menjadi saksi bersejarah peristiwa tersebut, salah satunya ada di Jakarta.

Monumen Pancasila Sakti terletak di Jalan Monumen Pancasila Sakti Nomor 4, RT.4 RW.12, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Monumen Pancasila Sakti merupakan situs utama untuk mengenang tragedi G30S PKI, terdapat Lubang Buaya yang menjadi tempat di mana ketujuh Jenderal TNI dibunuh dan jasadnya dibuang ke dalam lubang tersebut.

Selain itu wisatawan dapat melihat patung-patung pahlawan revolusi, helikopter yang digunakan dalam operasi militer saat peristiwa, ruang pamer senjata, seragam dan museum diorama. Monumen Pancasila Sakti buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB, dengan biaya masuk Rp 5.000 per orang dan untuk pelajar serta mahasiswa Rp 3.000 per orang.

Baca Juga :  Raja Terkaya RI Salurkan Rp20 M untuk Meringankan Kesulitan Rakyat!

Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution terletak di Jalan Teuku Umar Nomor 40, RT.1 RW.1, Gondangdia, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution merupakan kediaman A.H.Nasution yang selamat dalam serangan G30S PKI yang sekarang diubah menjadi museum. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution juga menjadi tempat tertembaknya putri A.H Nasution, yaitu Ade Irma Surayani Nasution hingga tewas ketika para pemberontak berusaha menculik A.H. Nasution.

Baca Juga :  China Vs Indonesia: STY Ungkap 2 Faktor Kunci Penentu Hasil

Pada Museum ini mempunyai koleksi foto-foto keluarga, dokumen penting, serta benda-benda yang digunakan A.H Nasution dan keluarganya. Wisatawan dapat melihat ruangan tempat saksi penyerangan serta diorama yang menggambarkan peristiwa tragis tersebut. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution buka setiap hari kecuali Senin, mulai pukul 09.00 sampai 16.00 dan biaya masuknya gratis.Dari KOMPAS.com

Berita Terkait

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas
Polemik Angkutan Batu Bara, DPRD Paser Tetap Minta Utamakan Kepentingan Masyarakat
Kasus Suap Hakim PN Surabaya Berawal dari Kecurigaan Vonis Bebas Ronald Tannur
Ahmad Luthfi Angkat Suara soal Isu Benturan TNI-Polri di Pilgub Jateng
Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit
Prabowo Gelar Sidang Kabinet Paripurna Perdana Hari Ini
Sritex Menghadapi Tantangan Besar: Pengumuman Pailit Perusahaan Tekstil
Riset Microsoft: Ada 600 Juta Serangan Siber per Hari, Password Jadi Target Utama
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Thursday, 24 October 2024 - 17:37 WIB

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas

Thursday, 24 October 2024 - 13:58 WIB

Polemik Angkutan Batu Bara, DPRD Paser Tetap Minta Utamakan Kepentingan Masyarakat

Thursday, 24 October 2024 - 10:03 WIB

Kasus Suap Hakim PN Surabaya Berawal dari Kecurigaan Vonis Bebas Ronald Tannur

Thursday, 24 October 2024 - 10:00 WIB

Ahmad Luthfi Angkat Suara soal Isu Benturan TNI-Polri di Pilgub Jateng

Thursday, 24 October 2024 - 09:51 WIB

Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit

Berita Terbaru

Berita

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas

Thursday, 24 Oct 2024 - 17:37 WIB

Berita

Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit

Thursday, 24 Oct 2024 - 09:51 WIB