MIM,20 Agustus 2024
mediaindonesia.com//Jakarta – KPU menggelar rapat konsolidasi nasional persiapan Pilkada 2024 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (20/8). Presiden Jokowi hadir langsung dalam acara ini. Jokowi dalam pidato pengarahannya meminta maaf karena tak pernah ada kenaikan tunjangan anggota KPU.
“Saya mohon maaf, saya mohon maaf, sejak 2014 tidak ada kenaikan tunjangan intensif. Saya baru tahu kemarin bahwa sejak 2014,” kata Jokowi, disambut tepuk tangan antuasias peserta acara yaitu pimpinan dan anggota KPU se-Indonesia.
Kata Jokowi, ia pun langsung bergegas untuk menaikkan tunjangan pada Senin, 19 Agustus 2024.
“Sehingga kemarin langsung saya kejar-kejar pokoknya saya besok enggak akan datang di Rapat Konsolidasi kalau belum saya tanda tangani. Alhamdulillah kemarin sudah saya tanda tangani,” katanya, lagi-lagi disambut tepuk tangan meriah.
Lantas seberapa besar kenaikannya?
“Saya tahu saya tahu yang ditunggu kehadiran saya ini bukan Presiden Jokowinya, yang ditunggu yang itu. Saya tahu. Setelah saya tahun kemarin, waduh, ini sejak 2014 dan formula kenaikannya sederhana,” kata Jokowi.
“Hitung hitung hitung kemudian ketemu, diputuskan kenaikannya sebesar 50 persen,” tutupnya. Tepuk tangan kembali membahana.
Sebelumnya, Jokowi mengucapkan terima kasih kepada KPU karena sukses menggelar Pemilu 2024 dan sekarang harus menggelar Pilkada Serentak diseluruh Indonesia. (Red : Mardi)