MIM, Jawa Tengah, 23 Agustus 2024
GROBOGAN – mediaindonesiamaju.com//
Polres Grobogan menggelar simulasi pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang akan dihelat di Grobogan November mendatang, Rabu 21 Agustus 2024.
Dalam kegiatan Sistem Pengamanan Kota atau Sispamkota yang dilaksanakan di depan Alun-alun Purwodadi itu Polres Grobogan memperagakan bagaimana cara para pasukan ketika dihadapkan pada situasi kerusuhan.
Mereka diceritakan menghadapi dua kubu pendukung calon bupati dan wakil bupati yang saling berseteru.
Pihak kepolisian berhasil melerai namun massa yang lebih banyak berdatangan. Sehingga situasi menjadi tidak terkendali.
Upaya pertama, tim negosiator diterjunkan untuk meredam situasi. Namun tidak berhasil bahkan beberapa orang melakukan provokasi.
Pasukan Pengendali Massa (Dalmas) didatangkan ke lokasi kerumunan massa.
Massa yang sedang dalam emosi menerjang pasukan bertameng dan melemparinya dengan batu.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan bahkan turun langsung menenangkan massa. Tapi upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Hingga water canon dan unit K9 diterjunkan menghalau massa.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, kegiatan simulasi Sispamkota menjelang Pilkada 2024 tersebut sebagai persiapan.
Karena Polres Grobogan sebagai leading sektor pengamanan Pilkada 2024 di Kabupaten Grobogan.
“Kegiatan Sispamkota ini adalah untuk melatih kemampuan dan keterampilan personel dalam menghadapi unjuk rasa maupun gangguan Kamtibmas saat Pilkada 2024,” jelasnya.
Kapolres Grobogan menekankan mempersiapkan mental dan fisik, memperkokoh kerjasama, meningkatkan kewaspadaan dan menjaga netralitas.
“Polri diwajibkan mengawal, menjaga dan mengamankan Pilkada 2024. Hal ini dilakukan melalui manajemen keamanan yang terpadu san komprehensif,” paparnya.
Hadir dalam simulasi Sispamkota, Bupati Grobogan Sri Sumarni, Dandim 0717 Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan, Ketua DPRD Grobogan Agus Siswanto, Forkompimpda, ormas, KPU, Bawaslu dan PWI Grobogan serta IJTI Grobogan.
(red/latif)