MIM, JAWA TENGAH 11 OKTOBER 2024
Potensi Gempa Megathrust di Yogyakarta: Wilayah yang Harus Diwaspadai
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Yogyakarta mengungkapkan bahwa Kemantren Kotagede dan Umbulharjo memiliki potensi kerusakan signifikan jika gempa megathrust terjadi. Staf Operasional Pusat Gempa Bumi Regional 7 Gamping, Said Kristiawan, menekankan bahwa meskipun Yogyakarta jauh dari pantai, risiko kerusakan akibat guncangan tetap tinggi, terutama di Kotagede, yang diprediksi akan mengalami guncangan maksimal.
“Struktur batuan dan kondisi tanah di Kotagede membuatnya sangat rentan,” jelas Said dalam sosialisasi potensi gempa megathrust di Balai Kota Yogyakarta pada 10 Oktober 2024. Ia juga mengingatkan bahwa potensi gempa dapat mencapai magnitudo 8,7, dan berharap agar gempa tidak terjadi secara bersamaan, melainkan dalam skala kecil-kecil, sehingga dampaknya lebih bisa dikelola.
Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan BPBD Kota Yogyakarta, Aki Lukman Nor Hakim, menambahkan bahwa kedua kemantren tersebut berada dekat dengan sesar Opak-Oya, yang berpotensi memberikan dampak signifikan. BPBD juga aktif melakukan sosialisasi mitigasi bencana melalui berbagai program, termasuk Sekolah Penanganan Aman Bencana (SPAB) untuk siswa SD dan SMP.
“Dalam menghadapi gempa, penting untuk tidak panik. Tunggu 20 detik setelah guncangan, dan jangan lari, lalu menjauh dari gedung 20 menit setelahnya,” imbaunya. Upaya ini bertujuan untuk meminimalkan risiko dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi gempa megathrust di masa depan.
alya-red
