Terungkap Sudah.! Alasan kepala inspektorat Banggai laut tidak buka suara Terkait Temuan BPK

- Jurnalis

Selasa, 29 April 2025 - 19:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM, Sulawesi 29 April 2025

Banggai laut, Sulawesi Tengah,Mediaindonesiamaju.com- Dari hasil investigasi Tim CN, Terungkap kenapa kepala inspektorat bungkam dari hasil audit yang di jadikan temuan BPK tahun anggaran 2024 kebelakang, terkait dugaan korupsi salah satu nya Dikpora tahun anggaran 2020, Selasa Banggai (29/04/2025).

Diketahui teryata oknum Kainspektorat Banggai laut yang berinisial RM pernah menjabat sebagai kepala dinas Dikpora pada tahun 2020 dengan mengelola anggaran ratusan miliar.

Dari narasumber terpercaya yang berinisial RI ex Pegawai dinas Dikpora tahun 2020 menjelaskan “Saya menduga oknum RM ada ketakutan tersendiri karna oknum RM bisa jadi sebagai calon tersangka koruptor berikutnya, mengingat oknum RM bukan hanya kasus Dikpora tahun 2020, bisa saja oknum RM salah gunakan jabatanya untuk membek’up para calon tersangka koruptor agar terhindar dari proses hukum. Terangnya.

Baca Juga :  Ratusan Personel Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2024 Polres Demak

Kuat dugaan oknum RM manfaatkan situasi maupun jabatanya untuk perkaya diri sendiri saat menjabat di dinas pendidikan dan olahraga, di inspektorat saat ini”, Tambahnya.

Ia juga berharap “Melalui kerja Para Awak media dan LSM dan Ormas serta rekan CN saya berharap kasus ini dapat diungkap dengan terang dan juga harus dikawal, Agar supaya ada kejelasan dan kepastian hukumnya, kalau perlu tim Tipikor, KPK dan BPK-RI juga bersama Tim Merah Putih dari pusat melakukan pensus kembali di daerah kami, uang negara untuk pembangunan daerah dan kemajuan suatu wilayah menjadi ajang para oknum koruptor untuk memperkaya diri sendiri dan kelompok tertentu, karena budaya korupsi itu sangat jahat disamping merugikan negara juga merugikan Rakyat. “tutupnya.

Baca Juga :  Skandal Etik H. Triyono Makin Panas, BKD Klaten Dinilai Lamban — Ombudsman RI: Penonaktifan Triyono Harus Segera Dilakukan!

#Mentri Dalam Negeri
# KPK
#BPK-RI
#Bareskrim polri
#DPP Merah Putih

Sumber _CN- Faisal

Rep_Fq

Berita Terkait

Menduga Ada Oknum Penyidik Polres Kudus Masuk Angin, LSM MPK Temui Kapolres
Diduga Tak Adil, Satpol PP Salatiga Hentikan Aktivitas Usaha Sah: Afri Rismawati Tuntut Kepastian Hukum
Maraknya Pengangsu Solar Subsidi di SPBU Gemolong Sragen, Aparat Dinilai Tutup Mata
ABA Bhayangkara Purwodadi Mewakili Polres Grobogan Taklukkan Lodaya Bhayangkara Bandung Di Piala Persebro Bhayangkara
SPBU 44.582.08 Tempel-Jepon, Blora Diduga Layani Pembelian BBM Subsidi Secara Ilegal
Dugaan Manipulasi Lelang Pengadaan Alat Alkes di RSUD Soedjati Grobogan, Diduga Libatkan Pihak Internal
Kemendagri Dorong Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem Secara Terintegrasi dan Tepat Sasaran
DPRD Klaten Dituding Lindungi Pelanggar Etik, Publik Kecewa dan Geram

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:22 WIB

Menduga Ada Oknum Penyidik Polres Kudus Masuk Angin, LSM MPK Temui Kapolres

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:29 WIB

Diduga Tak Adil, Satpol PP Salatiga Hentikan Aktivitas Usaha Sah: Afri Rismawati Tuntut Kepastian Hukum

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:25 WIB

Maraknya Pengangsu Solar Subsidi di SPBU Gemolong Sragen, Aparat Dinilai Tutup Mata

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:20 WIB

ABA Bhayangkara Purwodadi Mewakili Polres Grobogan Taklukkan Lodaya Bhayangkara Bandung Di Piala Persebro Bhayangkara

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:14 WIB

SPBU 44.582.08 Tempel-Jepon, Blora Diduga Layani Pembelian BBM Subsidi Secara Ilegal

Berita Terbaru