Cegah Premanisme dan Perilaku Menyimpang Remaja, Kapolres Semarang AKBP Ratna Sambangi Desa Tolokan

- Jurnalis

Kamis, 22 Mei 2025 - 22:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

MIM, JAWA TENGAH, 22 MEI 2025

Semarang – Mediaindonesiamaju.com
Guna memastikan situasi aman dan kondusif di tengah maraknya isu premanisme dan kenakalan remaja, Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si. turun langsung ke tengah masyarakat. Kali ini, Rabu (21/5/2025), Kapolres menyambangi Desa Tolokan, Kecamatan Getasan, sebuah desa yang terletak di kaki Gunung Merbabu.

Dalam agenda bertajuk “Ngobrol Bareng Kapolres” yang digelar di Balai Desa Tolokan, AKBP Ratna menyampaikan imbauan sekaligus jaminan hukum kepada warga agar tidak takut melapor jika menemukan tindakan premanisme atau pungli berkedok ormas.

“Polres Semarang hadir untuk memberikan kepastian keamanan bagi masyarakat, khususnya petani sayuran di wilayah Getasan. Jangan takut melapor jika ada aksi premanisme, kami akan tindak tegas,” tegas Kapolres.

 

Baca Juga :  Ratusan Warga Desa SembungHarjo Tanami Jalan dengan Pisang dan Tabur Ikan Sebagai Bentuk Kekecewaan

 

Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mencegah praktik intimidasi, pemalakan, dan permainan harga yang merugikan petani. Kapolres juga mengajak warga untuk tidak ragu menggunakan saluran resmi, seperti Bhabinkamtibmas, Kapolsek, atau Call Center Polisi 110 untuk melapor.

Lebih dari itu, Kapolres juga menyoroti fenomena perilaku menyimpang remaja, seperti balapan liar dan tawuran antar kelompok, yang kerap berakar dari salah kaprah dalam mencari jati diri.

> “Jika anak-anak remaja Anda masih berada di luar rumah setelah pukul 22.00 WIB tanpa alasan jelas, segera hubungi dan ajak pulang. Itu bentuk pengawasan paling sederhana tapi sangat penting,” pesannya kepada para orang tua.

 

Kegiatan ini disambut hangat warga. Salah satu warga, Nursidi (48), menyampaikan apresiasi atas arahan yang diberikan. Ia juga menanyakan bagaimana cara menghadapi ormas yang masuk ke desa hanya untuk mencari keuntungan pribadi.

Baca Juga :  Dugaan Pencurian Pohon Jati di Hutan Lindung Pandanharum, Warga Minta BPAN dan Aparat Tegas Bertindak

> “Bu Kapolres menjelaskan bahwa laporan bisa disampaikan langsung ke pihak kepolisian terdekat. Jangan biarkan kelompok manapun menekan warga atas nama keamanan,” kata Nursidi usai sesi dialog.

 

Acara tersebut turut dihadiri Danramil Getasan, Camat Getasan, Kepala Desa Tolokan beserta perangkat desa dan tokoh masyarakat, menandai sinergi kuat antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat.

Kegiatan Ngobrol Bareng Kapolres menjadi momentum penting dalam mendekatkan aparat penegak hukum dengan masyarakat pedesaan. Suasana hangat, santai namun penuh edukasi, menjadi bukti bahwa kehadiran Polri bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga perlindungan dan pemberdayaan warga.

Rep : Latif

Berita Terkait

Prostitusi di ‘Lokalisasi Calam’ Pemalang Bersemi Kembali Pasca-Razia, Warga Minta Penegakan Hukum Terpadu  
Isu Jual Beli Jabatan Mencuat Usai Pengumuman Hasil Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa, di Desa Boyolali Kabupaten Demak
Mengintip Dokar di Pasar Kota Rembang yang Masih Bertahan Hingga Kini   
Kapolda Lampung, OKP Cipayung dan BEM Lampung, Wujudkan Sinergitas Jaga Kamtibmas  
Bahan Baku Makin Langka, Kecap ‘Cap Buah Siwalan’ Tetap Bertahan  
Strategi Adaptif Pemalang Menghadapi Tekanan Fiskal: Kolaborasi Insan Pers, UMKM, dan DPRD Provinsi Jawa Tengah   
Menuju Perlindungan Awak Kapal Perikanan Migran yang Lebih Baik: Bupati Pemalang Ajak Sinergi Lintas Sektor  
Dampingi Menko AHY, Kapolda Helmy Santika Tegaskan Komitmen Kawal Pembangunan di Lampung

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:24 WIB

Prostitusi di ‘Lokalisasi Calam’ Pemalang Bersemi Kembali Pasca-Razia, Warga Minta Penegakan Hukum Terpadu  

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:16 WIB

Isu Jual Beli Jabatan Mencuat Usai Pengumuman Hasil Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa, di Desa Boyolali Kabupaten Demak

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:58 WIB

Mengintip Dokar di Pasar Kota Rembang yang Masih Bertahan Hingga Kini   

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:32 WIB

Kapolda Lampung, OKP Cipayung dan BEM Lampung, Wujudkan Sinergitas Jaga Kamtibmas  

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:30 WIB

Bahan Baku Makin Langka, Kecap ‘Cap Buah Siwalan’ Tetap Bertahan  

Berita Terbaru