MIM, Jawa Tengah 26 Agustus 2025
Semarang , Mediaindonesiamaju.com- Menyelenggarakan perhelatan tahunan di gelaran Jatang Creative Festival/Forum 2025 untuk kali yang ke tiga. Acara ini diselenggrakan dalam rangka untuk memonitor dan mengevaluasi perkembangan ekonomi kreatif di Provinsi Jawa Tengah dengan menghadirkan 35 lembaga Komite Ekonomi Kreatif dan Dinas yang mengurusi Pariwisata Kabupaten Kota di Jawa Tengah.
Sesuai ketentuan Peraturan Gubernur No 3 Tahun 2023 tentang Komite Ekonomi Kreatif Jawa Tengah. Pertemuan tahun ini di selenggarakan selama 2 (dua) hari, Hari Pertema, Even Jateng Creative Festival tanggal 23 Agustus 2025 di selanggarakan di Awan Costa, Kawasan Bibir Pantai, POJ City dan hari ke 2 Even Jateng Creative Forum di lantai 5 Kantor Disperindag Prov Jawa Tengah pada hari Senin, 25 Agustus 2025 dan Tema kegiatan Jateng Creative Festival 2025 adalah Menjadikan Kecamatan Jawa Tengah berdaya melalui Ekonomi Kreatif.
Gubernur Jawa Tengah dalam sambutan yang di bacakan pejabat Dinas Pemuda Olahraga dan Periwisata Provinsi Jawa Tengah menyatakan “Pada hari ini kita meluncurkan Program Kecamatan Berdaya melalui Ekonomi Kreatif di 35 Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah, dengan tema “Ngopeni, Nglakoni Ekonomi Kreatif, dadike Kecamatan Jateng Berdaya.” Falsafah ini sederhana tapi dalam maknanya. Ngopeni artinya kita merawat, menjaga, dan memberi ruang tumbuh bagi para pelaku kreatif. Nglakoni artinya tidak sekadar wacana, tetapi benar-benar menjalani dan mengembangkan potensi ekonomi kreatif secara nyata. Dan dengan ngopeni serta nglakoni ini, insyaAllah akan ndadek-ke atau menjadikan kecamatan-kecamatan di Jawa Tengah semakin berdaya, inklusif, sejahtera, dan berkelanjutan.
Dipihak Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Bekraf) RI yang berhalangan hadir diwakilkan Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Bapak Cecep Rukendi, menyampaikan dalam sambutannya bahwa Jawa Tengah merupakan Provinsi Kreatif pertama yang paling banyak memiliki 14 Kabupaten Kota Kreatif Indonesia dan 28 lembaga Komite Ekonomi Kreatif terbanyak di Indonesia.
Provinsi Jawa Tengah termasuk flagship Provinsi Prioritas yang akan didorong Kemenekraf/Bekraf agar semakin berkembang ekosistem ekonomi kreatif di Provinsi Jawa Tengah.
Samuel Watimena anggota Komisi VII DPR RI menghimbau agar KomEkraf daerah di kabupaten kota bisa mencari terobosan-terobosan baru agar bisa mendorong sumber perekonomian baru di Jawa Tengah.
Hj. Sri Hartini Ketua Komisi B DPRD berkomitmen akan membantu pengembangan ekonomi kreatif sesuai dengan apa yang telah dirumuskan dalam Perda Prov Jawa Tengah No 5 Tahun 2021 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif.
Ketua KomEkraf Jateng Akhmad Khaerudin dan Wakil Ketua KomEkraf Jawa Tengah Bambang Supradono bersepakat agar tema Kecamatan Berdaya melalui ekonomi kreatif di Jawa Tengah sebagai bagian untuk menterjemahkan Program Prioritas. Gubernur Jawa Tengah dapat menjadi mesin pendorong untuk menumbuhkan produk-produk kreatif yang dapat membuka lapangan usaha yang lebih banyak sehingga berdampak bagi tumbuhnya perekonomian daerah dan peningkatan kesejahteraan terutama bagi generasi Zlenial, Santripreneur, Kaum Difabel dan Pemberdayaan Perempuan di setiap wilayah Kecamatan di Provinsi Jawa Tengah, Pungkasnya
(PANJI)