MIM, SUMATRA UTARA, 18 OKTOBER 2025
Batu Bara – Mediaindonesiamaju.com Kurangnya Kepercayaan publik terhadap institusi polri dan banyaknya hujatan Netijen terhadap institusi POLRI, nampaknya tidak membuat institusi POLRI untuk berbenah diri malah makin menjadi jadi.
Seperti di wilayah hukum polres Batu bara di mana galian C yang berada di empat negeri kecamatan lima puluh kabupaten Batu bara/Sumatra Utara, sangat memprihatinkan akibat ulah pengelolah galian liar yang di duga milik Oknum perwira polisi yang inisialnya ALf
Oknum perwira ALf ini konon bertugas di polres Batu bara unit tipiter. Dan memberi kepercayaan terhadap seseorang untuk mengelolah bisnis haram tersebut.ya itu galian tipe C.
Dari hasil pantauan awak Media Indonesia Maju di lapangan di areal galian C tersebut tidak ada respalang dari Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan bahkan menurut pandangan Awak media galian C tidak ramah lingkungan di karenakan sangat dekat kepemungkiman (Rumah) warga setempat, jarak galian hanya berjarak lima meter dari rumah.
Ketika Oknum polisi yang di duga pemilik galian teraebut di konfirmasi oleh awak media Sabtu 11/10/2025 melalui telepon seluler nya Oknum ALF tidak menjawab telepon dari awak media, hingga awak media ini menceting lewat telepon selulernya tapi tidak ada jawaban.
Tak cukup sampai di situ saja awak media ini mencari kebenaran bahwa dugaan pemilik galian C adalah oknum perwira polisi,
Awak media mencoba menghubungi kapolres Batu bara Bapak AKBP Dolly Nelson Hotasi Hasian Nainggolan. S.H.. M.H..melalui aplikasi WhatsApp dengan mengatakan ada ada aja tingkah kepolisian ini Bapak sambil mengirim vidio galian C tersebut terhadap Bapak kapolres yang konon alergi terhadap wartawan yang suka mengkritik kinerja POLRI.
Hingga berita ini di turunkan galian C tersebut masih tetap beroperasi di wilayah hukum polres Batu bara.
Rep : Erika M Cantikk