Kepala Desa Yahmo Beri Klarifikasi Terkait Isu Alih Fungsi Gedung Serbaguna, Tunjukkan Dokumen Lengkap di Hadapan Media

- Jurnalis

Sabtu, 15 November 2025 - 14:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM, JAWA TENGAH, 15 NOVEMBER 2025

GROBOGAN — Mediaindonesiamaju.com Kepala Desa Yahmo memberikan klarifikasi langsung terkait beredarnya isu mengenai alih fungsi Gedung Serbaguna di Desa Ngraji. Klarifikasi tersebut disampaikan secara terbuka dan humanis kepada awak media sebagai bentuk transparansi pemerintah desa.

 

Dalam kesempatan itu, Yahmo menunjukkan sejumlah dokumen resmi yang menjadi dasar dan bukti bahwa seluruh proses telah ditempuh sesuai aturan. Dokumen yang ditunjukkan antara lain kwitansi pembayaran sewa dari investor, Surat Peraturan Desa, Surat Keputusan Kepala Desa, berita acara Musyawarah Desa (Musdes) bersama BPD, ketua RW dan RT, buku daftar hadir Musdes, serta beberapa berkas penting lain yang berkaitan dengan pemanfaatan gedung.

Baca Juga :  Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polsek Karangtengah Berikan Bansos kepada Buruh Tani

Yahmo menegaskan bahwa langkah pemanfaatan gedung tersebut dilakukan dengan koordinasi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dinas terkait, sehingga prosesnya dapat dipertanggungjawabkan secara hukum dan administratif.

 

“Semua proses sudah sesuai aturan. Tidak ada yang ditutupi. Seluruh tahapan kami tempuh dengan prosedur yang benar dan melibatkan unsur pemerintahan serta masyarakat,” tegas Yahmo di hadapan awak media.

 

Lebih jauh, Yahmo juga menanggapi isu yang menyebut Pemerintah Desa Ngraji anti terhadap wartawan, LSM, ataupun lembaga kontrol sosial lainnya. Ia menepis anggapan tersebut dan menegaskan bahwa pemerintah desa sangat terbuka terhadap kritik dan masukan.

Baca Juga :  Remaja Tenggelam di Sungai Kalikuto, Pencarian Diperluas

 

“Pemerintah Desa Ngraji tidak anti wartawan, tidak anti LSM, maupun lembaga lain yang menjalankan fungsi kontrol sosial. Itu bagian dari demokrasi dan keterbukaan informasi publik,” jelasnya.

 

Yahmo menambahkan bahwa pihaknya bersama Dapur SPPG berkomitmen untuk selalu terbuka dalam hal apapun, sepanjang hal tersebut dilakukan demi kepentingan masyarakat luas, khususnya warga Desa Ngraji.

 

“Kami terbuka untuk semua pihak. Silakan datang, konfirmasi, dan berdiskusi. Semua demi masyarakat,” pungkasnya.

 

Dengan klarifikasi ini, Pemerintah Desa Ngraji berharap isu yang beredar dapat diluruskan dan tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.

 

Rep : Fiqih H

Berita Terkait

Minim nya pengawasan Pengerjaan Proyek SDN 1 PAMULIHAN KEC. WAY SULAN, Kab LAMPUNG SELATAN sehingga pekerjaan asal jadi
PT BKK Purwodadi Gelar Literasi Keuangan dan Sosialisasi Konsolidasi BPR BKK se-Jawa Tengah di Toroh
Banyak Bank Sampah Mangkrak di Blora, Publik Pertanyakan Perencanaan dan Transparansi Anggaran  
SPPG Sumber Agung Perketat SOP Relawan Demi Keamanan Pangan Program Gizi Gratis  
Kompolnas Sambut Putusan MK Soal Polisi Aktif, Tegaskan Jabatan di Luar Polri Masih Dimungkinkan
TNI AD Resmikan Instalasi Pompa Hidram, Program Swasembada Pangan Nasional di Banyumas Jawa Tengah
Daftar sekarang di PLN Mobile, Semua Bisa: Pascabayar maupun Prabayar
Dugaan Praktek Penimbunan & Ngangsu BBM Bersubsidi Bebas Beroperasi — Polsek Toroh Tidak Tahu atau Sengaja Tutup Mata?

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 16:05 WIB

Minim nya pengawasan Pengerjaan Proyek SDN 1 PAMULIHAN KEC. WAY SULAN, Kab LAMPUNG SELATAN sehingga pekerjaan asal jadi

Senin, 17 November 2025 - 15:50 WIB

PT BKK Purwodadi Gelar Literasi Keuangan dan Sosialisasi Konsolidasi BPR BKK se-Jawa Tengah di Toroh

Senin, 17 November 2025 - 14:19 WIB

Banyak Bank Sampah Mangkrak di Blora, Publik Pertanyakan Perencanaan dan Transparansi Anggaran  

Senin, 17 November 2025 - 14:14 WIB

SPPG Sumber Agung Perketat SOP Relawan Demi Keamanan Pangan Program Gizi Gratis  

Senin, 17 November 2025 - 12:29 WIB

Kompolnas Sambut Putusan MK Soal Polisi Aktif, Tegaskan Jabatan di Luar Polri Masih Dimungkinkan

Berita Terbaru