Pasopati Indonesia Jaya Hadir untuk Kawal Indonesia Lebih Jaya dan Transparan

- Jurnalis

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM, Jawa Tengah 18 Juni 2025

Jakarta,Mediaindonesiamaju.com — Sebuah organisasi baru bernama Pasopati Indonesia Jaya resmi berdiri pada tanggal 1 Juni 2025. Organisasi ini hadir dengan semangat baru untuk mengawal perjalanan bangsa Indonesia menuju masa depan yang lebih jaya, bersih, dan transparan.

Dipimpin oleh Eko Sugiarto juga sering di kenal dengan Eko HK selaku ketua umum, Pasopati Indonesia Jaya menyatakan komitmennya dalam mendorong keterbukaan informasi publik, partisipasi masyarakat, serta penguatan peran pengawasan sosial terhadap kebijakan dan pembangunan nasional.

Baca Juga :  Ketua KP3 Blora Diduga Lalai Awasi Penjualan Pupuk Bersubsidi di Atas HET

“Pasopati Indonesia Jaya akan menjadi wadah bagi masyarakat yang peduli terhadap kemajuan bangsa. Kami akan mengawal berbagai kebijakan agar lebih pro-rakyat dan dijalankan secara transparan serta akuntabel,” ujar Eko HK dalam pernyataan perdananya.

Organisasi ini juga membuka ruang kolaborasi lintas sektor, mulai dari masyarakat sipil, media, akademisi, hingga pemangku kebijakan. Pasopati Indonesia Jaya siap menjadi mitra kritis sekaligus konstruktif demi mewujudkan Indonesia yang lebih berdaya dan sejahtera.

Baca Juga :  Maraknya Pemasangan Tiang dan Kabel Internet Liar Local Area Network (LAN), Di Kota Tangerang

Dengan semangat gotong royong dan visi besar untuk masa depan bangsa, Pasopati Indonesia Jaya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas.

Masyarakat berkomentar dan sangat mendukung terbentuknya organisasi pasopati indonesia jaya sebagai bentuk dan wujud kepedulian masyarakat yang adil dan beradab dan membersihkan segala bentuk KKN dan nepotisme yang dilakukan oleh oknum pejabat negara

Rep_Latif

Berita Terkait

Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti
Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak
Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang
Dugaan TPPU Proyek Dermaga Pelindo Lombok Naik Penyidikan, Kuasa Hukum Soroti Prosedur yang Dianggap Tergesa-gesa
Dugaan Pengangsu Solar Subsidi di SPBU 43.576.15 Wonogiri, Oknum Diduga Terlibat
Formasi-KPM Demo DPRD Kampar, Desak Oknum Dewan P Dipecat: BK DPRD Komitmen Serius Selesaikan Persoalan
Heboh! Kapolri Dituding Permainkan Hukum di PN Jaksel, Wilson Lalengke: “Ini Sudah Bukan Negara Hukum, Tapi Negara Dagelan!”
Pembongkaran Paksa Aset KOPPSA-M oleh Oknum Diduga ‘Orderan’, Koperasi Desak Kapolda Riau Bertindak

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 08:36 WIB

Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:45 WIB

Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:42 WIB

Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang

Minggu, 6 Juli 2025 - 19:43 WIB

Dugaan TPPU Proyek Dermaga Pelindo Lombok Naik Penyidikan, Kuasa Hukum Soroti Prosedur yang Dianggap Tergesa-gesa

Sabtu, 5 Juli 2025 - 13:02 WIB

Dugaan Pengangsu Solar Subsidi di SPBU 43.576.15 Wonogiri, Oknum Diduga Terlibat

Berita Terbaru