MIM, JAWA TENGAH, 21 AGUSTUS 2025
Pemalang – Mediaindonesiamaju.com Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 Kodim 0711/Pemalang secara resmi ditutup di Lapangan Desa Wanarata, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang. Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif, S. Hub. Int., selaku Inspektur Upacara.
Kamis (21/8/2025).
Bertindak sebagai Komandan Upacara yakni Danramil 07/Ampelgading Lettu Inf Gatot Margono, dengan pasukan upacara yang terdiri dari Korsik Pemda Pemalang, Satgas TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2055, Lanal Tegal, Satradar 214/Tegal, Polres Pemalang, Satpol PP, Korpri, SPPI, perangkat Desa Wanarata, Linmas, Fatayat Muslimat, Pramuka, serta pelajar OSIS.
Dalam amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Achiruddin, S.E., M.Han. yang dibacakan oleh Dandim 0711/Pemalang, disampaikan bahwa TMMD Reguler ke-125 maupun TMMD Sengkuyung merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI-Rakyat bersama pemerintah daerah. Program ini ditujukan untuk mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan, terutama di daerah tertinggal, terisolir, perbatasan, kawasan kumuh perkotaan, maupun daerah terdampak bencana.
“TMMD adalah kerja sama terpadu dan berkelanjutan antara TNI, Polri, kementerian/lembaga, dan pemerintah daerah. Dengan semangat kebersamaan, hasil pembangunan yang tercapai diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat ketahanan nasional,” ungkapnya.
Pangdam IV/Diponegoro juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan TMMD. “Terima kasih kepada Forkopimda, pemerintah daerah, personel TNI-Polri, serta seluruh masyarakat yang dengan penuh semangat dan gotong-royong menyukseskan TMMD hingga selesai,” tambahnya.
Pada TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2025 Kodim Pemalang, sasaran fisik yang berhasil diselesaikan di Desa Wanarata antara lain:
Pembukaan jalan baru dan pengerasan sepanjang 275 meter dengan lebar 3 meter.
Pembangunan jembatan sepanjang 11 meter, lebar 3 meter, tinggi 1 meter.
Pembuatan talud dua sisi sepanjang 23 meter, lebar 0,4 meter, tinggi 1,2 meter.
Pembuatan talud panjang 238 meter, lebar 0,4 meter, tinggi 1,5–2 meter.
Pembuatan rabat beton sepanjang 60 meter, lebar 3 meter, tinggi 0,15 meter.
dan sasaran tambahan berupa RTLH bantuan dari Baznas Kab. Pemalang milik bapak Karmin.
Selain sasaran fisik, juga dilaksanakan kegiatan nonfisik berupa penyuluhan dan sosialisasi tentang bela negara, wawasan kebangsaan, bahaya narkoba, kesehatan masyarakat dan stunting, pertanian, UMKM, mitigasi bencana, hingga administrasi kependudukan dengan melibatkan instansi terkait.
Sebagai tanda penutupan TMMD, Dandim 0711/Pemalang selaku Dansatgas menyerahkan berita acara hasil pelaksanaan kepada Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, S.H., M.Si., yang hadir mewakili Bupati Pemalang.
Usai upacara, Forkopimda bersama Dandim meninjau langsung lokasi hasil pembangunan di Desa Wanarata, sekaligus menerima paparan dari Danramil 09/Bantarbolang Kapten Inf Sarmin terkait pelaksanaan program.
Acara penutupan turut dihadiri AKBP Rendy Setia Permana, S.I.K., S.H., M.M. (Kapolres Pemalang), Muib S.H,.M.H.Li (Kajari Pemalang), Heriyanto S.Pd,.M.Si (Sekda Kab. Pemalang), Mayor Kav Agus Solihin, SH., (Kasdim 0711/Pemalang), Mayor Arh Sumarsono (Pasilog Korem 071/WK), Kompol Eddy Purnama lilah SH,. MH, (Wakapolres Pemalang), Ka OPD Kab. Pemalang, Solahuddin Sibagabariang, S.Ag.,M.H (Kepala Pengadilan Agama Kab. Pemalang), Dwi Ariwidardo, S.H., M.M. (Sekretaris Pengadilan Negeri Pemalang), Forkopimcam Bantarbolang, Pa Staf dan Danramil Jajaran Kodim 0711/Pemalang, Kades se Kec. Bantarbolang, Tomas, Toga dan Toda Se Kec. Bantarbolang.
Dengan berakhirnya TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2025, diharapkan hasil pembangunan dapat terus dijaga dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(Farras)