Warga Desa Proto Geruduk Kantor Kepala Desa, Pertanyakan Dugaan Penyelewengan Dana Desa

- Jurnalis

Jumat, 8 Agustus 2025 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

MIM, JAWA TENGAH, 8 AGUSTUS 2025

Pekalongan – Mediaindonesiamaju.com Suasana memanas terjadi di Balai Desa Proto, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, saat puluhan warga mendatangi kantor kepala desa untuk mempertanyakan penggunaan anggaran dana desa yang diduga banyak terjadi penyelewengan, Jumat (08/08/2025).

Salah satu yang menjadi sorotan adalah anggaran pembangunan embung padi yang realisasinya tidak pernah ada. Pihak desa berdalih proyek tersebut merupakan wewenang kepala desa sebelumnya yang telah meninggal dunia.

Selain itu, warga juga menyoroti pengadaan kaca cembung di setiap pertigaan jalan untuk mencegah kecelakaan. Dari anggaran hampir Rp20 juta, warga menilai realisasi belanja hanya sekitar Rp6 juta.

Tidak hanya itu, warga menemukan sejumlah bangunan yang mangkrak dan dibangun tanpa persetujuan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) maupun warga. Pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di desa pun ikut dipertanyakan sumber dan penggunaannya.

Baca Juga :  Viral Video IGD RSUD Blora Kosong Petugas, Dokter Dituding Tidur dan Marah Saat Dibangunkan

“Masih banyak program dana desa yang kami nilai tidak sesuai aturan dan tidak transparan. Kami datang untuk meminta penjelasan,” ungkap salah satu perwakilan warga di lokasi.

Dalam pertemuan tersebut, pihak perangkat desa belum mampu memberikan jawaban memuaskan atas pertanyaan warga. Hingga berita ini diturunkan, tuntutan warga masih belum mendapat kejelasan dan direncanakan akan dilanjutkan pada forum berikutnya.

 

Masalah Embun direkapan thn 2023 tertulis Embung, giliran ditanyakan fungsinya perikanan. Seakan membuat rencana pembangunan itu asal asalan. Tidak uji manfaat , tidak uji lokasi terlebih dahulu, dan tidak difikir secara matang.
Banyak keputusan sepihak dari desa baik dari lurah maupun perangkat seperti perjanjian sewa ruko jualan hanya lewat lisan saja. Tidak tertulis. Kemudian mengubah Embung jadi perikanan juga sepihak dan awal tujuan embung juga tidak jelas cuma asal buat tanpa uji. sehingga tidak berfungsi sehingga dialihkan jadi perikanan
Pernah ada pembuatan pustu tapi kontraktornya adiknya carik. Kata cariknya dibawa kabur 30 jt. Akhirnya cariknya yang ganti karna kontraktornya itu yang milih cariknya sendiri.
Ada pembuatan lumbung. Tapi katanya ahli pertanianya. Ukuranya tidak masuk akal, katanya kekecilan Dan sampai sekarang belum ada pintunya / masih terbuka.

Baca Juga :  Kapolres Ngada Ditangkap Propam Mabes Polri Terkait Dugaan Narkoba dan Pornografi - Kapolda Membenarkan.

Rep : Latif

Berita Terkait

Oknum Polisi Demak Bantah Isu Perampasan Motor Warga
Truk Diduga Sedot Solar Subsidi dengan Plat Ganda di Blora, Sopir Kabur Saat Dikonfirmasi
Potensi Penyalahgunaan Pokir DPRD: Celah Korupsi yang Mengancam Tata Kelola Pembangunan Daerah
Bupati Pati Sudewo Batalkan Dua Kebijakan Kontroversial, Aksi Demo 13 Agustus Tetap Berlanjut
Diduga Kapolsek Balang Lompo kepulauan pangkep tutup mata dalam kasus Pasal 351 KUHP
Geger Isu Kerabat Bupati Grobogan Kondisikan Dana Cukai Rp 500 Juta, Disnakan Membantah
Warga Soroti Ketidaksesuaian Proyek Jalan di Desa Tunjungan Blora, Diduga Tak Sesuai Hasil Musdes
LBH MBP Sidorejo Law Desak Kejari Demak Ungkap Perkembangan Laporan Dugaan Korupsi di Desa Sidorejo

Berita Terkait

Minggu, 10 Agustus 2025 - 19:41 WIB

Oknum Polisi Demak Bantah Isu Perampasan Motor Warga

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 10:09 WIB

Truk Diduga Sedot Solar Subsidi dengan Plat Ganda di Blora, Sopir Kabur Saat Dikonfirmasi

Jumat, 8 Agustus 2025 - 20:57 WIB

Potensi Penyalahgunaan Pokir DPRD: Celah Korupsi yang Mengancam Tata Kelola Pembangunan Daerah

Jumat, 8 Agustus 2025 - 20:41 WIB

Bupati Pati Sudewo Batalkan Dua Kebijakan Kontroversial, Aksi Demo 13 Agustus Tetap Berlanjut

Jumat, 8 Agustus 2025 - 19:20 WIB

Warga Desa Proto Geruduk Kantor Kepala Desa, Pertanyakan Dugaan Penyelewengan Dana Desa

Berita Terbaru

Bisnis

Oknum Polisi Demak Bantah Isu Perampasan Motor Warga

Minggu, 10 Agu 2025 - 19:41 WIB