Polisi Mulai Usut Dugaan Korupsi APBDes Bilebante Tahun 2020-2023

- Jurnalis

Selasa, 4 Maret 2025 - 22:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,Lombok Tengah 04 Maret 2025

Praya,Mediaindonesiamaju.com – Kepolisian mulai menyelidiki dugaan korupsi dalam penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Bilebante, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, untuk periode 2020-2023.

Kasi Humas Polres Lombok Tengah, IPTU Lalu Brata Kusnandi, mengonfirmasi bahwa penyidik telah mengumpulkan dokumen serta alat bukti terkait kasus tersebut. “Kami sudah mulai bekerja dengan mengumpulkan berbagai dokumen yang berkaitan dengan penggunaan APBDes Bilebante dari tahun 2020 hingga 2023,” ujarnya.

Baca Juga :  Libur Sekolah Bhabinkamtibmas Pantau Obyek Wisata Air

Selain itu, kepolisian juga berkoordinasi dengan Inspektorat setempat, mengingat APBDes Bilebante dalam periode tersebut telah diaudit sebelumnya. “Penyidik saat ini sedang melakukan koordinasi dengan Inspektorat untuk meminta berbagai dokumen yang dibutuhkan dalam penyelidikan,” tambahnya.

Saat ini, pemanggilan saksi-saksi masih belum dilakukan karena penyidik masih fokus dalam pengumpulan dokumen sebagai bukti awal.

Kasus ini mencuat setelah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) NTB Corruption Watch (NCW) melaporkan dugaan penyalahgunaan APBDes Bilebante. Direktur NCW, Fathurahman, menyebut bahwa indikasi penyimpangan terkait pengerjaan proyek fisik dan nonfisik dengan dugaan kerugian mencapai Rp 1,2 miliar.

Baca Juga :  Polda Lampung Gelar Rakor Percepatan Penyerapan Gabah dan Beras untuk Ketahanan Pangan

“Kami meminta kepolisian untuk segera mengusut laporan ini secara transparan dan meminta Inspektorat melakukan audit khusus terkait penggunaan APBDes Bilebante dalam periode tersebut,” tegas Fathurahman.

Pihak kepolisian berjanji akan menindaklanjuti laporan ini secara profesional demi memastikan kejelasan atas dugaan penyimpangan yang terjadi.

Rep_Latif.

Berita Terkait

Apel dan Halal Bihalal Tandai Kembalinya Aktivitas ASN Pemkab Grobogan Pasca Libur Idulfitri
Diduga Lakukan Aborsi, Seorang Wanita Ditemukan Lemas dan Berdarah di Kos Pedurungan Semarang
Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Pembangunan Talud di Desa Megonten Dikeluhkan Warga
Perkumpulan Advokat Muslim Indonesia(PERADMI) LAMPUNG Menggelar acara Halal bihalal
Oknum LSM Diduga Intimidasi Wartawan di Bekasi, Dikecam Aktivis dan Diselidiki Polisi
Diduga Alami Malpraktik, Orang Tua Rafandra Astaguna Resmi Laporkan RS KSH ke Polresta Pati
Listrik Padam di Desa Cabean, Warga Resah
Pelayanan Bus Garuda Mas di Terminal Gubug Mengecewakan Penumpang

Berita Terkait

Jumat, 11 April 2025 - 13:33 WIB

Apel dan Halal Bihalal Tandai Kembalinya Aktivitas ASN Pemkab Grobogan Pasca Libur Idulfitri

Kamis, 10 April 2025 - 20:51 WIB

Diduga Lakukan Aborsi, Seorang Wanita Ditemukan Lemas dan Berdarah di Kos Pedurungan Semarang

Kamis, 10 April 2025 - 17:53 WIB

Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Pembangunan Talud di Desa Megonten Dikeluhkan Warga

Kamis, 10 April 2025 - 14:50 WIB

Perkumpulan Advokat Muslim Indonesia(PERADMI) LAMPUNG Menggelar acara Halal bihalal

Rabu, 9 April 2025 - 23:36 WIB

Oknum LSM Diduga Intimidasi Wartawan di Bekasi, Dikecam Aktivis dan Diselidiki Polisi

Berita Terbaru