Pemalang Berupaya Meningkatkan Kualitas Lingkungan, Tim Adipura Beri Masukan

- Jurnalis

Rabu, 17 September 2025 - 11:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM, JAWA TENGAH, 17 SEPTEMBER 2025

Pemalang, – Mediaindonesiamaju.com Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, didampingi oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, menerima kunjungan Tim Pemantau Adipura Kabupaten Koordinator Wilayah Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Jawa Tengah pada Selasa, 16 September 2025, di ruang Gadri rumah dinas Bupati.

 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Anom menyampaikan bahwa kedatangan tim pemantau menjadi motivasi sekaligus semangat baru bagi Pemalang untuk meraih penghargaan Adipura. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas upaya Kabupaten Pemalang dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan.

“Kami merasa terhormat dengan kehadiran tim pemantau di Kabupaten Pemalang. Kehadiran ini tentu menjadi motivasi sekaligus semangat untuk membantu Kabupaten Pemalang dalam meraih Adipura dan semakin menyadarkan kita pentingnya menjaga lingkungan. Sebab, jika tidak berawal dari kesadaran bersama, maka kondisi lingkungan akan tetap semrawut,” ujar Anom.

 

Anom menambahkan bahwa evaluasi dari tim pemantau sangat penting sebagai acuan Pemalang dalam menyusun rencana dan standar sesuai arahan Kementerian Lingkungan Hidup. Ia menekankan bahwa tantangan ke depan semakin berat karena adanya kompetisi antar daerah dalam mengatasi masalah sampah, isu sosial, hingga tata kelola manajemen lingkungan.

Baca Juga :  Proyek Jalan Desa Tunjungan Blora Disorot, Hotmix Dihilangkan Diganti Paving Block Tanpa Konsultasi

 

“Semoga ini menjadi evaluasi bagi kita semua. Banyak hal sudah dicapai, tetapi tantangan ke depan lebih kompleks. Kabupaten lain bisa mengatasi lingkungannya dengan baik, sehingga Pemalang juga harus memiliki konsep jelas untuk menghadapi persoalan sampah di masa depan,” tandasnya.

 

Sementara itu, Ketua Tim Pemantau Adipura Jawa Tengah, Atik Suryaningsih, menjelaskan bahwa tujuan pemantauan adalah melihat sejauh mana program Adipura berjalan di daerah. Program tersebut menjadi tolok ukur dalam menilai kinerja kabupaten/kota dalam mengelola sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.

 

“Pemantauan ini bertujuan untuk mengetahui capaian program Adipura di Kabupaten Pemalang dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan ke depan,” jelas Atik.

Baca Juga :  Jalan Penghubung Dua Kabupaten Berpotensi Putus, PUPR Provinsi Riau Diminta Bertanggung Jawab

 

Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pemalang, Wiji Mulyati, mengungkapkan bahwa pihaknya bersama OPD terkait terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan melalui berbagai kegiatan nyata. Menurutnya, DLH Pemalang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

 

“Pada tahun 2025, DLH Pemalang telah menyusun master plan pengelolaan lingkungan dengan peta jalan hingga tahun 2026–2035. Kami juga telah melakukan berbagai kegiatan nyata untuk meningkatkan kualitas lingkungan, seperti pengelolaan sampah, penghijauan, dan peningkatan kesadaran masyarakat,” jelasnya.

 

Dengan adanya kunjungan tim pemantau Adipura, diharapkan Kabupaten Pemalang dapat semakin meningkatkan kualitas lingkungan dan meraih penghargaan Adipura. Bupati Anom berharap bahwa dengan semangat dan motivasi baru, Kabupaten Pemalang dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan.

 

Rep : Faras

Berita Terkait

Maraknya Penjualan LKS di Pemalang, Praktik Pungli Mengintai Sekolah  
HUT ke-80 TNI dan HUT ke-75 Kodam IV/Diponegoro, Kodim Pemalang Laksanakan Bakti Sosial  
Perayaan HUT ke-2 CMI diwarnai dengan Kegiatan Berbagi kepada Anak Yatim Piatu
Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan, Warga Lansia di Grobogan Diduga Jadi Korban Kredit Bermasalah – Bupati Dukung Proses Jika Terbukti Bersalah
Sugiyono, S.E., S.H., M.H.: Membela Hak Konstitusional, Bukan Membela Korupsi  
Viral Kos-kosan Tanpa Izin Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung di Tanjung Duren Utara, Warga RW 01 Resah
Diduga Kades Gandu Punya Sumur Minyak Ilegal, Warga Menderita, Kades dan Pengurus Aman-Aman Saja
Diduga Rekayasa Surat, Pengangkatan PPPK di SMPN 1 Ujung Padang Simalungun Menuai Polemik

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 16:52 WIB

Maraknya Penjualan LKS di Pemalang, Praktik Pungli Mengintai Sekolah  

Kamis, 18 September 2025 - 13:50 WIB

HUT ke-80 TNI dan HUT ke-75 Kodam IV/Diponegoro, Kodim Pemalang Laksanakan Bakti Sosial  

Kamis, 18 September 2025 - 11:39 WIB

Perayaan HUT ke-2 CMI diwarnai dengan Kegiatan Berbagi kepada Anak Yatim Piatu

Kamis, 18 September 2025 - 01:00 WIB

Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan, Warga Lansia di Grobogan Diduga Jadi Korban Kredit Bermasalah – Bupati Dukung Proses Jika Terbukti Bersalah

Rabu, 17 September 2025 - 15:16 WIB

Sugiyono, S.E., S.H., M.H.: Membela Hak Konstitusional, Bukan Membela Korupsi  

Berita Terbaru