MIM, JAWA TENGAH, 17 SEPTEMBER 2025
Pemalang, – Mediaindonesiamaju.com Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, didampingi oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, menerima kunjungan Tim Pemantau Adipura Kabupaten Koordinator Wilayah Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Jawa Tengah pada Selasa, 16 September 2025, di ruang Gadri rumah dinas Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Anom menyampaikan bahwa kedatangan tim pemantau menjadi motivasi sekaligus semangat baru bagi Pemalang untuk meraih penghargaan Adipura. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas upaya Kabupaten Pemalang dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan.
“Kami merasa terhormat dengan kehadiran tim pemantau di Kabupaten Pemalang. Kehadiran ini tentu menjadi motivasi sekaligus semangat untuk membantu Kabupaten Pemalang dalam meraih Adipura dan semakin menyadarkan kita pentingnya menjaga lingkungan. Sebab, jika tidak berawal dari kesadaran bersama, maka kondisi lingkungan akan tetap semrawut,” ujar Anom.
Anom menambahkan bahwa evaluasi dari tim pemantau sangat penting sebagai acuan Pemalang dalam menyusun rencana dan standar sesuai arahan Kementerian Lingkungan Hidup. Ia menekankan bahwa tantangan ke depan semakin berat karena adanya kompetisi antar daerah dalam mengatasi masalah sampah, isu sosial, hingga tata kelola manajemen lingkungan.
“Semoga ini menjadi evaluasi bagi kita semua. Banyak hal sudah dicapai, tetapi tantangan ke depan lebih kompleks. Kabupaten lain bisa mengatasi lingkungannya dengan baik, sehingga Pemalang juga harus memiliki konsep jelas untuk menghadapi persoalan sampah di masa depan,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Pemantau Adipura Jawa Tengah, Atik Suryaningsih, menjelaskan bahwa tujuan pemantauan adalah melihat sejauh mana program Adipura berjalan di daerah. Program tersebut menjadi tolok ukur dalam menilai kinerja kabupaten/kota dalam mengelola sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.
“Pemantauan ini bertujuan untuk mengetahui capaian program Adipura di Kabupaten Pemalang dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan ke depan,” jelas Atik.
Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pemalang, Wiji Mulyati, mengungkapkan bahwa pihaknya bersama OPD terkait terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan melalui berbagai kegiatan nyata. Menurutnya, DLH Pemalang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
“Pada tahun 2025, DLH Pemalang telah menyusun master plan pengelolaan lingkungan dengan peta jalan hingga tahun 2026–2035. Kami juga telah melakukan berbagai kegiatan nyata untuk meningkatkan kualitas lingkungan, seperti pengelolaan sampah, penghijauan, dan peningkatan kesadaran masyarakat,” jelasnya.
Dengan adanya kunjungan tim pemantau Adipura, diharapkan Kabupaten Pemalang dapat semakin meningkatkan kualitas lingkungan dan meraih penghargaan Adipura. Bupati Anom berharap bahwa dengan semangat dan motivasi baru, Kabupaten Pemalang dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan.
Rep : Faras