Proyek Talud di Toroh Grobogan Diduga Asal-Asalan, Rugikan Negara

- Jurnalis

Rabu, 10 September 2025 - 17:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM, JAWA TENGAH, 10 SEPTEMBER 2025

GROBOGAN, -Mediaindonesiamaju.com Proyek pembangunan talud di Jalan Plosoharjo 1, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, diduga tidak dikerjakan sesuai standar teknis dan spesifikasi yang telah ditentukan.

Pantauan awak media pada Rabu (10/9/2025) pukul 12.10 WIB, menunjukkan pekerjaan talud dilakukan secara asal-asalan, hanya mementingkan bentuk tanpa memperhatikan kualitas. Kualitas material dinilai buruk, pemasangan batu tidak teliti, serta banyak rongga atau celah pada struktur bangunan.

Baca Juga :  Di Duga Dana BOS SMA Negeri Satu Bandar Dan SMA Negeri Dua Bandar. Menjadi Ajang Korupsi.   

Padahal, fungsi utama talud adalah menahan tanah dan mencegah longsor atau banjir. Jika pengerjaan dilakukan dengan kualitas rendah, talud berpotensi cepat rusak dan tidak mampu berfungsi secara efektif. Kondisi ini dapat menyebabkan pemborosan anggaran negara sekaligus menimbulkan kerugian besar.

Proyek dengan Nomor Kontrak 056.1/112.35/III/2025 tanggal 26 Juni 2025 ini dilaksanakan oleh CV Rindang Wijaya dengan nilai kontrak Rp192.523.000,00 Tahun Anggaran 2025 dan jangka waktu pelaksanaan 90 hari. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan kualitas pekerjaan di lapangan.

Baca Juga :  MIM,Jawa Tengah 21 February 2025

Kurangnya pengawasan dan transparansi menimbulkan dugaan adanya penyimpangan dalam pelaksanaan proyek. Bahkan, praktik semacam ini kerap dikaitkan dengan indikasi korupsi yang melibatkan pihak kontraktor.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak terkait belum memberikan klarifikasi ataupun tanggapan resmi atas dugaan penyimpangan dalam pembangunan talud tersebut.

Rep : Latif

Berita Terkait

Kereta Api Bangunkarta Tertemper Mobil dan Sepeda Motor di JPL 320 Antara BBN-MGW, Lintas Daop 6 Yogyakarta Sempat Terganggu  
Aster Kasdam IV/Diponegoro Gencarkan Peninjauan Irigasi Tersier di Pemalang, Kodim 0711/Pemalang Siap Jadi Garda Terdepan Ketahanan Pangan  
Diduga Menejer Kebun Tinjowan Jual Tanah Uruk Demi Keuntungan Pribadi  
Program Makan Bergizi Gratis di Pemalang: Meningkatkan Gizi Anak dan Menggerakkan Ekonomi Lokal  
Ombudsman RI Turun Gunung, SDN 01 Bojongbata Jadi Lokasi Penilaian Unik, Bupati Anom Sambut dengan Semangat Keterbukaan dan Kolaborasi
Aksi Brutal Geng Motor Kembali Menelan Korban Pelajar SMP, Masyarakat Geram
Pemalang Ukir Prestasi: Kolaborasi dan Kepedulian Penyiaran Diganjar Penghargaan Bergengsi  
Peningkatan Kapasitas Pendidik PAUD di Pemalang: Implementasi Pembelajaran Mendalam untuk Anak Usia Dini

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 20:37 WIB

Kereta Api Bangunkarta Tertemper Mobil dan Sepeda Motor di JPL 320 Antara BBN-MGW, Lintas Daop 6 Yogyakarta Sempat Terganggu  

Selasa, 4 November 2025 - 17:45 WIB

Aster Kasdam IV/Diponegoro Gencarkan Peninjauan Irigasi Tersier di Pemalang, Kodim 0711/Pemalang Siap Jadi Garda Terdepan Ketahanan Pangan  

Selasa, 4 November 2025 - 13:58 WIB

Diduga Menejer Kebun Tinjowan Jual Tanah Uruk Demi Keuntungan Pribadi  

Selasa, 4 November 2025 - 06:52 WIB

Program Makan Bergizi Gratis di Pemalang: Meningkatkan Gizi Anak dan Menggerakkan Ekonomi Lokal  

Selasa, 4 November 2025 - 06:51 WIB

Ombudsman RI Turun Gunung, SDN 01 Bojongbata Jadi Lokasi Penilaian Unik, Bupati Anom Sambut dengan Semangat Keterbukaan dan Kolaborasi

Berita Terbaru