MIM, JAWA TENGAH, 31 AGUSTUS 2025
Semarang – Mediaindonesiamaju.com Ratusan buruh asal Kabupaten Demak menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, menolak keberadaan tenaga kerja asing (TKA) yang dinilai mendominasi di kawasan industri Jatengland Demak.
Dalam orasinya, perwakilan buruh menyuarakan keresahan atas semakin maraknya penggunaan tenaga kerja asing, sementara banyak buruh lokal justru tidak mendapat kesempatan kerja yang layak.
“Kami menolak keras praktik yang merugikan tenaga kerja lokal. Seharusnya pemerintah daerah mengutamakan warga sekitar agar bisa bekerja di perusahaan-perusahaan yang berdiri di tanah mereka sendiri,” ujar salah satu orator aksi.
Massa aksi menilai, keberadaan TKA yang terlalu banyak justru memicu ketimpangan sosial serta berpotensi menekan upah buruh lokal. Mereka menuntut Gubernur Jawa Tengah untuk segera turun tangan menindaklanjuti persoalan ini.
Selain menolak TKA, para buruh juga meminta pemerintah lebih serius dalam pengawasan tenaga kerja, memastikan regulasi ketenagakerjaan ditegakkan dengan adil, serta menjamin hak-hak buruh lokal agar tidak termarginalkan.
Aksi ini berlangsung damai dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum memberikan pernyataan resmi terkait tuntutan para buruh.
#Buruh #DemoBuruh #TenagaKerjaAsing #Jatengland #Demak #Jateng #KawasanIndustri #SolidaritasBuruh #KeadilanSosial #BuruhBerjuang #Jateng24Jam #FYP #InfoDemak #BeritaJateng
—rep : ima w