Gawat! Pengusaha Laundry Express Karina Diduga Ciderai Hak Masyarakat Miskin

- Jurnalis

Minggu, 2 Maret 2025 - 20:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,Sumatra 02 Maret 2025

 

Asahan, Sumatera Utara – Seorang pengusaha laundry express di Jalan Cokroaminoto, Kota Kisaran Baru, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, menjadi sorotan publik setelah diduga menggunakan gas bersubsidi untuk operasional bisnisnya.

Pantauan awak media Indonesia Maju mengungkap bahwa pengusaha laundry express bernama Karina telah mendapat peringatan sebulan sebelum berita ini naik ke meja redaksi. Peringatan tersebut terkait penggunaan tabung gas bersubsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat miskin, bukan untuk keperluan usaha komersial.

Baca Juga :  Polres Grobogan Berhasil Amankan 15 Unit Sepeda Motor dan 2 Unit Mobil Hasil Curanmor

 

Masyarakat setempat mengaku kecewa dan merasa dirugikan akibat kelangkaan gas bersubsidi yang disebabkan oleh praktik tidak bertanggung jawab ini. “Kami yang benar-benar membutuhkan gas subsidi justru sering kesulitan mendapatkannya. Tapi malah ada pengusaha yang menggunakan untuk bisnisnya,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

 

Menyikapi hal ini, masyarakat meminta aparat penegak hukum di bidang ekonomi untuk segera bertindak tegas terhadap pangkalan gas bersubsidi yang diduga menyalurkan gas kepada pengusaha-pengusaha di Kota Kisaran tanpa pengawasan ketat.

Baca Juga :  Dugaan Mark-Up Pembangunan Peningkatan Jalan Pertigaan Dempet Senilai Rp 149.760.000 oleh CV Anugrah Mekar Jaya di Kabupaten Demak

 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak pengusaha laundry express Karina maupun pihak berwenang terkait langkah hukum yang akan diambil. Namun, masyarakat berharap ada tindakan nyata agar hak mereka sebagai penerima subsidi tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak tertentu.

 

Rep_prancis Silalahi

 

Berita Terkait

Stop Pers!!!!
Maraknya Peredaran Obat-obatan Golongan G di Brebes, Aliansi Masyarakat Tuntut Aparat Bertindak Tegas
Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti
Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak
Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang
Dugaan TPPU Proyek Dermaga Pelindo Lombok Naik Penyidikan, Kuasa Hukum Soroti Prosedur yang Dianggap Tergesa-gesa
Dugaan Pengangsu Solar Subsidi di SPBU 43.576.15 Wonogiri, Oknum Diduga Terlibat
Formasi-KPM Demo DPRD Kampar, Desak Oknum Dewan P Dipecat: BK DPRD Komitmen Serius Selesaikan Persoalan

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 23:26 WIB

Stop Pers!!!!

Senin, 7 Juli 2025 - 17:48 WIB

Maraknya Peredaran Obat-obatan Golongan G di Brebes, Aliansi Masyarakat Tuntut Aparat Bertindak Tegas

Senin, 7 Juli 2025 - 08:36 WIB

Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:45 WIB

Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:42 WIB

Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang

Berita Terbaru

Nasional

Stop Pers!!!!

Senin, 7 Jul 2025 - 23:26 WIB