Ahli Taksinologi Ular dari Kemenkes Tinjau Bocah Korban Gigitan Ular Weling di Pekalonga

- Jurnalis

Sabtu, 28 Juni 2025 - 23:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,Jawa Tengah 28 Juni 2025

Pekalongan,Mediaindonesiamaju.com– Tri Maharani, ahli taksinologi ular berbisa dari Kementerian Kesehatan, meninjau kondisi Rafa, bocah asal Pekalongan yang sudah berhari-hari tak sadarkan diri setelah digigit ular weling saat tidur di rumahnya. Kunjungan dilakukan langsung ke ruang ICU RSI Pekajangan pada Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Tri menyebutkan bahwa kondisi Rafa menunjukkan perkembangan meski masih memerlukan proses pemulihan lebih lanjut. “Tadi pagi saya jam tiga menjenguk. Yang kemarin sempat kaki bergerak-gerak, tadi malam belum ada lagi. Tapi urinnya yang sebelumnya merah kehitaman, sekarang sudah jernih kuning. Butuh progres lagi,” ungkap Tri usai menjadi pembicara dalam Sosialisasi Tata Laksana Penanganan Kegawatdaruratan Gigitan Ular di RSI Pekajangan.

Menurut Tri, proses penyembuhan pasca gigitan ular berbisa memang tidak instan. Ia menekankan bahwa pemulihan tergantung pada respon tubuh korban dan bisa memakan waktu. “Ini nggak bisa satu atau dua hari sembuh, memang butuh waktu. Tapi peluang untuk sembuh masih cukup besar,” jelasnya.

Baca Juga :  Mediasi Antara Masyarakat dan PTPN 4 Regional 5: Tuntut Transparansi dan Pemberdayaan Lokal

Tri mencontohkan kasus serupa yang pernah terjadi di Kulon Progo, di mana korban yang juga anak-anak berhasil sembuh dan kembali bersekolah setelah digigit ular berbisa. Ia berharap hal serupa bisa terjadi pada Rafa. “Ke depannya kalau bisa pasien ini kita bantu supaya bisa melewati masa-masa komanya, dan dia tidak mengalami sekuel kecacatan, bisa sekolah lagi,” tambahnya.

Saat ini, Rafa telah menerima penanganan antivenom, dan tim medis berharap seluruh organ tubuhnya bisa kembali berfungsi normal. “Kita berharap kelumpuhan pada organ-organ itu bisa pulih, sehingga kerusakan akibat venom dapat teratasi,” ujar Tri.

Baca Juga :  Heboh! Kapolri Dituding Permainkan Hukum di PN Jaksel, Wilson Lalengke: “Ini Sudah Bukan Negara Hukum, Tapi Negara Dagelan!”

Sebelumnya diberitakan, Rafa digigit ular weling saat tertidur di kamarnya. Ia sempat dibawa ke RSUD Kajen dan menjalani serangkaian tindakan medis, namun pihak rumah sakit kemudian memulangkannya. Dalam perjalanan pulang, Rafa mengalami kejang-kejang dan akhirnya dirujuk ke RSI Pekajangan.

Keluarga korban menuding RSUD Kajen telah melakukan kesalahan diagnosis yang memperburuk kondisi Rafa. Sementara itu, pihak RSUD Kajen membantah tuduhan tersebut dan menyatakan telah menangani pasien sesuai dengan prosedur medis yang berlaku.

Kasus ini kini menjadi sorotan publik, mendorong evaluasi terhadap penanganan medis terhadap korban gigitan ular berbisa, terutama di wilayah yang rawan kejadian serupa.

Rep_Fq

Berita Terkait

Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti
Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak
Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang
Dugaan TPPU Proyek Dermaga Pelindo Lombok Naik Penyidikan, Kuasa Hukum Soroti Prosedur yang Dianggap Tergesa-gesa
Dugaan Pengangsu Solar Subsidi di SPBU 43.576.15 Wonogiri, Oknum Diduga Terlibat
Formasi-KPM Demo DPRD Kampar, Desak Oknum Dewan P Dipecat: BK DPRD Komitmen Serius Selesaikan Persoalan
Heboh! Kapolri Dituding Permainkan Hukum di PN Jaksel, Wilson Lalengke: “Ini Sudah Bukan Negara Hukum, Tapi Negara Dagelan!”
Pembongkaran Paksa Aset KOPPSA-M oleh Oknum Diduga ‘Orderan’, Koperasi Desak Kapolda Riau Bertindak

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 08:36 WIB

Dua Pengedar Sabu Asal Bengkulu Ditangkap di Lubuk Linggau, Polisi Sita 101 Gram Barang Bukti

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:45 WIB

Oknum Kapolsek Kabaena Diduga Suplai BBM Subsidi ke Tambang Ilegal, APL Desak Polda Sultra Bertindak

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:42 WIB

Mantan Manajer Koperasi Pradesa Bongkar Dugaan Penggelapan Dana Puluhan Miliar, Tuding Ketua DPC Gerindra Langkat sebagai Dalang

Minggu, 6 Juli 2025 - 19:43 WIB

Dugaan TPPU Proyek Dermaga Pelindo Lombok Naik Penyidikan, Kuasa Hukum Soroti Prosedur yang Dianggap Tergesa-gesa

Sabtu, 5 Juli 2025 - 13:02 WIB

Dugaan Pengangsu Solar Subsidi di SPBU 43.576.15 Wonogiri, Oknum Diduga Terlibat

Berita Terbaru