Hizbullah Berusaha Agar Serangannya ke Israel Tak Picu Perang Besar

- Jurnalis

Monday, 26 August 2024 - 13:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,26 Agustus 2024

mediaindonesiamaju.com dilansir dari detik.com// Jakarta – Seorang pejabat Hizbullah mengatakan bahwa kelompok itu “berusaha” untuk memastikan serangan roket dan dronenya terhadap Israel pada hari Minggu (25/8) tidak akan memicu perang berskala penuh.
Dilansir kantor berita Reuters dan Al-Arabiya, Senin (26/8/2024), pejabat Hizbullah itu, dalam komentar tertulis yang dibagikan kepada media, mengatakan tanggapan kelompok itu terhadap pembunuhan komandan tinggi Hizbullah, Fuad Shukr pada tanggal 30 Juli telah tertunda karena “pertimbangan politik,” terutama di antaranya pembicaraan yang sedang berlangsung tentang gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera di Jalur Gaza.

Baca Juga :  Kolaborasi KPK-TII Dorong Tata Kelola Keuangan Parpol Berintegritas

Hizbullah yang didukung Iran meluncurkan ratusan roket dan drone ke Israel pada hari Minggu pagi waktu setempat. Serangan itu terjadi seiring militer Israel mengatakan pihaknya menyerang Lebanon dengan sekitar 100 jet tempur untuk menggagalkan serangan yang lebih besar. Ini merupakan salah satu pertempuran terbesar dalam lebih dari 10 bulan perang di perbatasan kedua negara.

Tiga kematian dikonfirmasi di Lebanon dan satu kematian di Israel, di mana kerusakan tampaknya terbatas. Hizbullah mengindikasikan pihaknya belum merencanakan serangan lebih lanjut. Menteri luar negeri Israel mengatakan negara itu tidak menginginkan perang skala penuh.

Baca Juga :  Stop!Main Hakim Sendiri, Jika Menemukan Pelaku Curanmor Silahkan Melaporkan kepada Pihak Berwajib.

Hizbullah mengatakan telah menembakkan 320 roket Katyusha ke Israel dan mengenai 11 target militer, dalam apa yang disebutnya sebagai tahap pertama pembalasan atas pembunuhan Shukr oleh Israel.

Tiga kematian dikonfirmasi di Lebanon dan satu kematian di Israel, di mana kerusakan tampaknya terbatas. Hizbullah mengindikasikan pihaknya belum merencanakan serangan lebih lanjut. Menteri luar negeri Israel mengatakan negara itu tidak menginginkan perang skala penuh.

Hizbullah mengatakan telah menembakkan 320 roket Katyusha ke Israel dan mengenai 11 target militer, dalam apa yang disebutnya sebagai tahap pertama pembalasan atas pembunuhan Shukr oleh Israel.

(Red : Wahid)

Berita Terkait

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas
Polemik Angkutan Batu Bara, DPRD Paser Tetap Minta Utamakan Kepentingan Masyarakat
Kasus Suap Hakim PN Surabaya Berawal dari Kecurigaan Vonis Bebas Ronald Tannur
Ahmad Luthfi Angkat Suara soal Isu Benturan TNI-Polri di Pilgub Jateng
Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit
Prabowo Gelar Sidang Kabinet Paripurna Perdana Hari Ini
Riset Microsoft: Ada 600 Juta Serangan Siber per Hari, Password Jadi Target Utama
Prabowo Bakal Terbitkan Perpres untuk Hapus Utang 6 Juta Petani dan Nelayan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Thursday, 24 October 2024 - 17:37 WIB

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas

Thursday, 24 October 2024 - 13:58 WIB

Polemik Angkutan Batu Bara, DPRD Paser Tetap Minta Utamakan Kepentingan Masyarakat

Thursday, 24 October 2024 - 10:03 WIB

Kasus Suap Hakim PN Surabaya Berawal dari Kecurigaan Vonis Bebas Ronald Tannur

Thursday, 24 October 2024 - 10:00 WIB

Ahmad Luthfi Angkat Suara soal Isu Benturan TNI-Polri di Pilgub Jateng

Thursday, 24 October 2024 - 09:51 WIB

Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit

Berita Terbaru

Berita

Pemkot Salurkan Bansos Sembako Ratusan Lansia dan Disabilitas

Thursday, 24 Oct 2024 - 17:37 WIB

Berita

Ekonomi Sulit, Pedangang Menjerit

Thursday, 24 Oct 2024 - 09:51 WIB