Dugaan Pungli di SMPN 3 Purwodadi, Pengamat Kebijakan: Harus Ada Penanganan Serius

- Jurnalis

Rabu, 26 Maret 2025 - 00:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MIM,Jawa Tengah 26 Maret 2025

GROBOGAN, Mediaindonesiamaju.com – Selasa (25/03/25), Pengamat Kebijakan Publik dan Sosial di Jawa Tengah, Bambang Sumadi, menyesalkan adanya dugaan praktik pungutan liar (pungli) di SMPN 3 Purwodadi.

Bambang Sumadi menduga bahwa SMP Negeri 3 yang berlokasi di Jalan Gajah Mada 20, Kecamatan Purwodadi, melakukan pungutan sebesar Rp2,5 juta terhadap setiap siswa dengan dalih pengembangan pendidikan di sekolah tersebut.

“Setiap siswa dikenakan pungutan sebesar Rp2,5 juta. Dalihnya untuk membantu pengembangan pendidikan di sekolah tersebut,” ujar Bambang Sumadi pada Selasa (25/03/25) pukul 20.00 WIB.

Dugaan pungli ini terungkap setelah beberapa orang tua murid mengadu. Menurut Bambang, salah satu orang tua yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku keberatan dengan kewajiban pembayaran tersebut, terutama karena saat ini mereka juga harus mempersiapkan kebutuhan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga :  Sempat Viral Diduga Lakukan Pungli - Kini MIN 1 Pekalongan Diduga Gunakan Cara Lain Untuk Tetap Lakukan Pungli - Apakah Hanya Akal Akalan Saja???

“Terlebih saat ini, orang tua murid juga harus mempersiapkan hari raya Idul Fitri, yang tentunya banyak membutuhkan uang,” ungkapnya.

Bambang menegaskan bahwa dirinya telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Grobogan, untuk menyelesaikan permasalahan ini.

“Harus ada penanganan serius terhadap masalah ini karena ini merupakan bentuk korupsi. Jika perlu, kami juga akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah,” tegasnya.

Baca Juga :  Patroli Keamanan Menjelang Nataru, Polsek Kebonagung dan Bhabinkamtibmas Mijen Cek Keamanan di GKJ Mijen

Sementara itu, Kepala SMP Negeri 3 Purwodadi, Ngatman, S.Pd, ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp oleh awak media, belum memberikan tanggapan terkait dugaan pungli yang mencoreng dunia pendidikan tersebut.

Berdasarkan data terbaru yang diperbarui pada 18 Maret 2025 pukul 07.10 WIB, SMPN 3 Purwodadi saat ini memiliki 1.055 siswa, terdiri dari 502 siswa laki-laki dan 553 siswa perempuan, dengan 58 tenaga pendidik yang profesional di bidangnya.

Sekolah ini telah terakreditasi A berdasarkan SK Akreditasi Nomor: 1347/BAN-SM/SK/2021, yang diterbitkan pada 18 Desember 2021.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak sekolah belum memberikan klarifikasi resmi terkait tuduhan yang beredar.

Rep_Pujiono

Berita Terkait

Geliat Bulan Bakti  PPWI ke-18 Tahun 2025, DPC PPWI Kabupaten Mesuji   
Layanan Imunohistokimia (IHK) Resmi Dibuka di RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi
Pengerjaan Asal-Asalan Proyek Ruang Kelas Baru SDN Tanjung Wangi Muncul, Kualitas dan Keamanan Dipertanyakan
Seorang Perwira Polres Pekalongan Kota Diduga Bermalam dengan Istri Orang, Suami Geruduk Rumah Bersama Warga
DPRD Soroti Kualitas Pembangunan SD Satu Pamulihan, Dinas pendidikan Lampung Selatan Beri Teguran
Dugaan Pelanggaran Izin di Galian Kalikayen Menguat, Warga Sebut Tiga Lokasi Tambang Ilegal Masih Beroperasi
DPRD Lampung Selatan Soroti Proyek Rehabilitasi SD Negeri Pamulihan, Kontraktor Janji Perbaikan  
LPK-RI Soroti Dugaan Pelanggaran Penjualan Obat Keras Tanpa Izin dan Ketidakjelasan Penanganan Kasus di Polsek Kalideres

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 08:53 WIB

Geliat Bulan Bakti  PPWI ke-18 Tahun 2025, DPC PPWI Kabupaten Mesuji   

Sabtu, 29 November 2025 - 12:18 WIB

Layanan Imunohistokimia (IHK) Resmi Dibuka di RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi

Jumat, 28 November 2025 - 21:09 WIB

Pengerjaan Asal-Asalan Proyek Ruang Kelas Baru SDN Tanjung Wangi Muncul, Kualitas dan Keamanan Dipertanyakan

Kamis, 27 November 2025 - 23:33 WIB

Seorang Perwira Polres Pekalongan Kota Diduga Bermalam dengan Istri Orang, Suami Geruduk Rumah Bersama Warga

Kamis, 27 November 2025 - 19:34 WIB

DPRD Soroti Kualitas Pembangunan SD Satu Pamulihan, Dinas pendidikan Lampung Selatan Beri Teguran

Berita Terbaru